Warga Mataram Jaya Kompak Dukung Exit Tol, Penlok Segera Diterbitkan!

oleh -83 Dilihat
oleh
Suasana konsultasi publik pengadaan tanah untuk pembangunan Exit Tol Mataram Jaya di Balai Desa Mataram Jaya, OKI, pada Jum'at (7/11/2025). Proyek ini mendapat dukungan penuh dari warga setempat./Lisin, www.newsokegas.com
400x100
Spread the love
News Oke Gas (OKI) – Kabar baik bagi masyarakat Ogan Komering Ilir (OKI)! Impian memiliki akses tol yang memadai semakin dekat.

Warga Desa Mataram Jaya, Kecamatan Mesuji Raya, Kabupaten OKI, dengan bulat menyatakan dukungan penuh terhadap rencana pembangunan Exit Tol Mataram Jaya.

banner 336x280

Dukungan ini terungkap dalam kegiatan konsultasi publik pengadaan tanah yang digelar di Balai Desa Mataram Jaya pada Jumat (7/11/2025).

Dukungan Warga Jadi Momentum Percepatan

Kepala Desa Mataram Jaya, Triono, mengapresiasi antusiasme dan partisipasi warga dalam proses penting ini.

“Alhamdulillah, warga kami sepakat dan mendukung pembangunan exit tol ini. Kami berharap proses berikutnya berjalan lancar dan membawa manfaat bagi masyarakat,” ujarnya.

Triono juga mengimbau warga terdampak untuk segera melengkapi persyaratan administrasi seperti fotokopi KTP, Kartu Keluarga, surat tanah, serta dokumen ahli waris atau balik nama.

“Kelengkapan berkas ini penting untuk kelancaran proses selanjutnya,” imbuhnya.

Pemkab OKI Jamin Transparansi dan Ganti Rugi yang Adil

Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda OKI, H. Alamsyah, selaku Ketua Panitia Persiapan Pengadaan Tanah, menjelaskan bahwa konsultasi publik menjadi langkah penting untuk memastikan dukungan warga.

Warga Desa Mataram Jaya antusias mengikuti konsultasi publik pengadaan tanah untuk pembangunan Exit Tol Mataram Jaya, yang digelar di Balai Desa Mataram Jaya, Jum’at (7/11/2025)./Lisin, www.newsokegas.com

“Kami ingin memastikan bahwa masyarakat setuju dengan rencana pembangunan ini. Kalau sudah sepakat, maka proses Penlok bisa segera diterbitkan,” kata Alamsyah.

Ia menambahkan, sebelum tahap ini, tim telah melakukan pendataan lapangan berdasarkan dokumen rencana pembebasan tanah (DPPT).

Dari hasil pengecekan, sebagian besar data seluas sekitar 16 hektare telah sesuai, meski ada beberapa penyesuaian minor di lapangan.

Kepala Dinas Pertanahan Kabupaten OKI, Alexsander, menegaskan bahwa keterbukaan menjadi prinsip utama dalam setiap tahap pengadaan tanah.

“Semua proses dilakukan secara transparan dan seterbuka mungkin. Tidak ada yang ditutupi. Setiap warga berhak mengetahui dan menyampaikan pendapatnya,” ujarnya.

Alexsander menjelaskan, hasil konsultasi publik akan menjadi dasar bagi Pemkab OKI untuk menerbitkan SK Penetapan Lokasi oleh Bupati OKI.

Setelah itu, tahapan pelaksanaan akan dikoordinasikan oleh Badan Pertanahan Nasional (BPN) dan Kelompok Kerja Penilai (KGPP) untuk menentukan nilai ganti rugi yang wajar.

Dalam kesempatan tersebut ditegaskan pula bahwa warga terdampak tidak akan dirugikan, karena setiap lahan, bangunan, dan tanaman yang terkena proyek akan mendapat ganti rugi sesuai penilaian tim independen.

Exit Tol Mataram Jaya: Mendorong Pertumbuhan Ekonomi

Proyek Exit Tol Mataram Jaya sendiri merupakan bagian dari pengembangan infrastruktur strategis di Kabupaten OKI.

Kehadirannya diharapkan memperlancar konektivitas, mendorong arus logistik, serta membuka peluang ekonomi baru bagi warga Mesuji Raya dan sekitarnya.

Dengan dukungan penuh dari masyarakat, Exit Tol Mataram Jaya siap menjadi motor penggerak kemajuan ekonomi di Bumi Bende Seguguk. (*/Lisin)

banner 336x280

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.