Gen Z OKI Jadi Garda Terdepan Lawan Stunting: Duta Canting Kencana Dikukuhkan untuk Cetak Generasi Emas

oleh -261 Dilihat
oleh
Para finalis Duta Canting Kencana Kabupaten OKI Tahun 2025 menampilkan kreativitas dan semangat mereka dalam Grand Final yang digelar oleh Pemerintah Kabupaten OKI melalui DPPKB, Kamis (16/10/2025)./Lisin, www.newsokegas.com
400x100
Spread the love
News Oke Gas (OKI) – Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) menunjukkan komitmennya dalam memerangi stunting dengan melibatkan generasi Z sebagai agen perubahan.

Melalui Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB), Grand Final Pemilihan Duta Canting Kencana Kabupaten OKI Tahun 2025 sukses digelar di Pendopoan Rumah Dinas Bupati OKI, Kamis (16/10/2025).

banner 336x280

Acara ini menjadi puncak dari serangkaian seleksi ketat dan karantina intensif selama empat hari, yang diikuti oleh 22 finalis remaja utusan dari 24 sekolah se-Kabupaten OKI.

Mengusung tema “Cetak Generasi Emas Bebas Stunting”, kegiatan ini bertujuan untuk melahirkan generasi muda yang peduli terhadap isu kependudukan dan kesehatan, khususnya dalam pencegahan stunting sejak dini.

Selain itu, acara ini juga dirangkaikan dengan pengukuhan 22 Remaja Forum GenRe (Generasi Berencana) Kabupaten OKI Tahun 2025, semakin memperkuat sinergi dalam mewujudkan generasi penerus yang berkualitas.

Bupati OKI, H. Muchendi Mahzareki, S.E., M.Si., memberikan arahan dalam Grand Final Pemilihan Duta Canting Kencana Kabupaten OKI Tahun 2025, sebuah inisiatif strategis untuk melibatkan generasi muda dalam pencegahan stunting./Lisin, www.newsokegas.com

Bupati OKI, H. Muchendi Mahzareki, dalam arahannya menegaskan bahwa pembentukan Duta Canting Kencana bukan hanya kegiatan seremonial, melainkan langkah nyata dalam mendukung program nasional penurunan stunting.

“Kita ingin apa yang dibentuk hari ini benar-benar memberikan manfaat nyata, bukan sekadar simbol. Duta Canting Kencana ini harus menjadi ujung tombak dalam mengedukasi masyarakat dan membantu pemerintah daerah mengentaskan stunting,” ungkap Muchendi dengan penuh semangat.

Ia juga menekankan pentingnya keberlanjutan program dan pemberdayaan seluruh peserta, baik yang terpilih sebagai duta maupun yang belum berhasil.

“Semua peserta harus diberdayakan. Mereka sudah dibekali ilmu, tinggal bagaimana kita menyiapkan programnya agar benar-benar berjalan. Duta yang terpilih harus menjadi role model dan komunikator muda pemerintah di sekolah dan lingkungan sekitarnya,” tegasnya, menekankan peran strategis duta dalam menyampaikan pesan-pesan positif.

Muchendi berharap, para Duta Canting Kencana dapat menjadi perpanjangan tangan pemerintah dalam menyampaikan informasi dan edukasi kepada pelajar, bahkan hingga tingkat sekolah dasar.

“Pemanfaatan media sosial juga diharapkan menjadi salah satu strategi efektif dalam menyebarluaskan pesan-pesan edukatif seputar gizi, kesehatan, dan kependudukan,” tutupnya, menandaskan pentingnya adaptasi dengan perkembangan teknologi.

Sementara itu, Sekretaris DPPKB OKI, Hj. Endang Kartika Hardiana, dalam laporannya menjelaskan bahwa kegiatan ini menjadi bagian dari implementasi program Bangga Kencana dan percepatan penurunan stunting di daerah.

“Tujuan umum kegiatan ini adalah terwujudnya generasi emas bebas stunting dengan melibatkan peran aktif remaja sebagai konselor sebaya,” ujar Endang.

Ia menambahkan, karantina finalis telah dilaksanakan sejak 13 hingga 16 Oktober di Hotel Dinesti Resort Kayuagung, dengan berbagai materi edukatif, mulai dari Kesehatan Reproduksi Remaja, Gizi Seimbang, Sekolah Siaga Kependudukan, hingga Public Speaking.

“Para finalis tidak hanya dilatih menjadi figur inspiratif, tetapi juga dibekali pengetahuan agar mampu menjadi agen perubahan dalam pencegahan stunting dari hulu,” tambahnya, menekankan pentingnya pembekalan yang komprehensif.

Dengan dikukuhkannya Duta Canting Kencana OKI, diharapkan semangat generasi muda semakin berkobar untuk berperan aktif dalam mewujudkan generasi emas Indonesia yang bebas stunting.

Langkah ini menjadi bukti nyata komitmen Pemerintah Kabupaten OKI dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia sejak dini, demi masa depan yang lebih baik. (*/Lisin)

banner 336x280

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.